Kepribadian manusia selalu menjadi tema yang menarik untuk
dicari tahu, apalagi kepribadian kita sendiri. Rasa ingin tahu tersebutlah yang
lantas membuat banyak orang pergi ke psikolog untuk menjalani tes-tes kepribadian.
Semua ini dilakukan demi mengetahui “seperti apa sesungguhnya diri kita ini?”
Enneagram
Selain dengan mengikuti tes-tes psikologi, ada satu metode
yang bisa digunakan untuk mengetahui kepribadian yaitu menggunakan enneagram.
Enneagram diartikan sebagai “sebuah gambar bertitik sembilan”. Metode ini
dikabarkan telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan diajarkan secara lisan
dalam suatu kelompok sufi di Timur Tengah, hingga akhirnya mulai berkembang di
Amerika Serikat sekitar tahun 1960-an. Kepribadian manusia dalam sistem
enneagram, terbagi menjadi 9 tipe. Renee Baron dan Elizabeth Wagele, lewat buku
yang berjudul enneagram, berusaha untuk menjelaskan kesembilan tipe tersebut
agar lebih mudah dimengerti.
Sembilan Tipe Kepribadian Manusia
Kesembilan tipe kepribadian tersebut adalah :
Tipe 1: perfeksionis
Orang dengan tipe ini termotivasi oleh kebutuhan untuk hidup
dengan benar, memperbaiki diri sendiri dan orang lain dan menghindari marah.
Tipe 2: penolong
Tipe kedua dimotivasi oleh kebutuhan untuk dicintai dan
dihargai, mengekspresikan perasaan positif pada orang lain, dan menghindari
kesan membutuhkan.
Tipe 3: pengejar prestasi
Para pengejar prestasi termotivasi oleh kebutuhan untuk
menjadi orang yang produktif, meraih kesuksesan, dan terhindar dari kegagalan.
Tipe 4: romantis
Orang tipe romantis termotivasi oleh kebutuhan untuk
memahami perasaan diri sendiri serta dipahami orang lain, menemukan makna
hidup, dan menghindari citra diri yang biasa-biasa saja.
Tipe 5: pengamat
Orang tipe ini termotivasi oleh kebutuhan untuk mengetahui
segala sesuatu dan alam semesta, merasa cukup dengan diri sendiri dan menjaga
jarak, serta menghindari kesan bodoh atau tidak memiliki jawaban.
Tipe 6: pencemas
Orang tipe 6 termotivasi oleh kebutuhan untuk mendapatkan
persetujuan, merasa diperhatikan, dan terhindar dari kesan pemberontak.
Tipe 7: petualang
Tipe 7 termotivasi oleh kebutuhan untuk merasa bahagia serta
merencanakan hal-hal menyenangkan, memberi sumbangsih pada dunia, dan terhindar
dari derita dan dukacita.
Tipe 8: pejuang
Tipe pejuang termotivasi oleh kebutuhan untuk dapat
mengandalkan diri sendiri, kuat, memberi pengaruh pada dunia, dan terhindar
dari kesan lemah.
Tipe 9: pendamai
Para pendamai dimotivasi oleh kebutuhan untuk menjaga
kedamaian, menyatu dengan orang lain dan menghindari konflik.
Panah dan Sayap
Setiap tipe pada enneagram berhubungan langsung dengan 2
tipe lainnya yang disebut sebagai panah. Tipe 1 berhubungan dengan tipe 7 dan
4, tipe 2 dengan tipe 8 dan 4, dst (lihat gambar). Dinamika hubungan antar tipe
ini terjadi sebagai berikut : jika dalam keadaan rileks tipe 1 akan mengambil
karakter positif dari tipe 7, dan jika dalam keadaan tertekan akan mengambil
karakter negatif dari panah sebaliknya, yaitu tipe 4. Sebagai contoh, tipe 1
yang mengambil sisi positif tipe 7 tidak akan terlalu mengkritik diri serta
lebih menerima diri, lebih antusias dan optimis, bertindak lebih alami dan
spontan. Sedangkan jika sedang tertekan akan mengarahkan kemarahan ke dalam
diri sendiri lalu menjadi depresi, hilang kepercayaan diri, dan menginginkan
apa yang tidak mereka miliki. Contoh lain, tipe 2 yang sedang rileks, akan
mengambil karakter positif dari tipe 4, dan jika sedang tertekan akan mengambil
karakter tipe 8. Dan begitu seterusnya dinamika hubungan pada tipe-tipe
lainnya.
Selain panah, kepribadian kita dapat tercampur atau
terpengaruhi oleh tipe di kanan dan kiri kita. Tipe di kanan dan kiri kita ini
disebut dengan sayap. Contohnya, tipe 1 dengan sayap 2 yang lebih kuat,
cenderung hangat, lebih suka menolong, mengkritik dan menguasai. Sedangkan tipe
1 dengan sayap 9 lebih kuat, cenderung lebih tenang, lebih santai, objektif dan
menjaga jarak.
Tipe-tipe Enneagram dan Myers-Briggs Type Indicator
Bagian akhir buku Enneagram ini berisi penjelasan tentang
tipe-tipe kepribadian yang sudah diakui, yaitu Myers-Briggs Type Indicator
(MBTI) dan kecocokannya dengan tipe-tipe dalam enneagram. MBTI sendiri adalah
suatu inventori kepribadian yang berlandaskan pemikiran dari Carl Gustav Jung,
seorang psikiater asal Swiss. Inventori ini mengukur kecenderungan individu
berdasarkan empat skala : ekstraversion atau introversion, sensing atau
intuition, thinking atau feeling, serta judging atau perceiving. Terakhir,
terdapat tabel hubungan antara sistem dalam enneagram dan MBTI.
Komentar:
Ada beberapa hal yang membuat buku ini menjadi menarik untuk
dibaca, seperti :
1. Buku berjudul The Enneagram Made Easy terbitan Harper San
Fransisco ini, diterjemahkan dengan cukup baik sehingga tidak menyulitkan
pembaca dalam memahami isinya. Walau kadang masih terdapat kesalahan dalam
pengetikannya.
2. Banyak sekali ilustrasi menarik, baik penjelasan
masing-masing tipe maupun perbandingan antara satu tipe dengan tipe lainnya.
Tak jarang ilustrasi tersebut berisi lelucon yang mampu menciptakan suasana
menyenangkan ketika membaca buku ini.
3. Di awal penjelasan tipe, ada 20 butir pernyataan yang
menggambarkan tipe kepribadian tersebut. Pembaca dapat memberi ceklis pada
karakteristik yang menggambarkan kepribadiannya. Pernyataan ini dapat membantu
pembaca untuk menemukan tipe kepribadiannya dalam enneagram.
4. Penjelasan masing-masing tipe juga cukup banyak ragamnya,
mulai dari karakter positif dan negatif tiap tipe, cara bergaul, komentar
orang-orang sekitar, hingga saran dan latihan yang tepat untuk tiap tipe.
Namun, ada beberapa hal yang kurang dari buku ini, seperti :
1. Tidak jelas apakah kedua puluh pernyataan yang ada di
tiap tipe, didapat menggunakan metode penyusunan alat tes yang baik, sehingga
memang benar-benar mampu menggambarkan tiap tipe dengan tepat.
2. Penjelasan tentang tiga pusat dalam tubuh; jantung, perut
dan kepala, dirasa kurang memadai, sehingga tidak terlalu memberikan pemahaman
yang lebih terhadap kepribadian manusia.
3. Perbandingan antara tipe-tipe dalam enneagram dengan tipe-tipe
jungian (MBTI) dirasa agak janggal. Ada kesan bahwa tipe-tipe jungian memang
‘ditempel’ agar pembaca semakin percaya dengan tipe-tipe dalam enneagram, sebab
tipe-tipe jungian sudah ada, digunakan dan diakui secara luas sejak lama.
4. Tabel perbandingan sistem dalam enneagram dan MBTI tidak
disertai penjelasan, sehingga menyulitkan pembaca untuk memahami arti tabel
tersebut.
5. Sampul buku asli The Ennegram Made Easy lebih menarik
untuk dilihat daripada sampul buku versi indonesia yang terlalu ‘gelap’.
Sumber: * Judul : Eneagram
* Jenis : Psikologi Kepribadian Populer
* Pengarang : Renee Baron dan Elizabeth Wagele
* Penerbit : PT Serambi Ilmu Semesta
* Tahun Terbit : Desember 2005 http://popsy.wordpress.com/2007/06/16/mengenal-9-tipe-kepribadian-manusia-dengan-lebih-asyik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar